Pastimya hampir di semua bidang keilmuan pastinya tidak ada yang instan, begitu juga dengan untuk menyelesaikan Diploma ABRSM. Jika ingin tau sedikit tentang ABRSM kamu bisa klik link ini.
Saya berhasil lulus 1st Diploma ABRSM (ARSM) membutuhkan waktu yang panjang, namun ini bukan berarti kamu juga akan membutuhkan waktu yang panjang juga.
First Diploma ABRSM secara singkat adalah jembatan antara grade 8 ABRSM dan DipAbrsm. Programnya sendiri lebih di fokuskan pada performance. Perbedaan mendasar antara ARSM dan DipAbrsm ada pada ujian sight reading dan penambahan pembahasan sesuai dengan jurusan yang diambil (Performance, Teaching, Music Direction).
Jika kamu sudah pernah ujian ABRSM dan sudah bermimpi untuk mendapatkan gelar diploma ABRSM, syarat mengikuti ujian adalah lulus ujian teori ABRSM grade 5, dan lulus ujian praktek Grade 8.
Selebihnya dari kesulitan repertoarnya antara first Diploma (ARSM) dan DipAbrsm adalah sama. Tingkat kesulitan repertoarnya setidaknya setingkat dengan grade 8, dimana ini juga bagian dari program tersebut.
Sederhananya kita sebagai peserta akan menampilkan sebuah recital selama 30 menit, dimana 20 menit memainkan repertoar dari list yang mereka berikan, dan 10 menit dari repertoar pilihan yang setara grade 8 atau bisa diambil dari list yang mereka sediakan.
Beberapa syarat tertentu dalam program ARSM ini adalah pemilihan repertoar setidaknya dalam 2 era yang berbeda, variasi kunci, mood per pieces dan keseluruhan performance. Semua repertoar dimainkan dalam waktu kurang lebih 30 menit (tidak boleh lebih atau kurang 2 menit).
Sekilas terdengar mudah, karena ibaratnya kita memainkan repertoar selama 30 menit. Namun salah satu kendala saya waktu itu adalah waktu, tidak hanya sekedar memainkan repertoar yang kita suka, namun kita harus pastikan itu semua masuk dalam waktu yang diberikan.
Begitu juga pemiliham repertoar yang harus saya bongkar pasang ulang untuk mendapatkan mood terbaik dalam satu penampilan dalam 30 menit.
Saya tidak ingin menampilkan semua karya bertempo cepat atau bertempo lambat, harus mengkombinasikan dengan baik, sehingga pendengar juga tidak jenuh. Pemilihan repertoar dan memposisikan piece tertentu dimainkan pada urutan keberapa berpengaruh pada mood pendengar.
Diluar itu pastinya penilaian teknik dan interpretasi juga tidak perlu diragukan. Selain itu, program ini merupakan satu program (recital) yang solid sehingga membutuhkan stamina yang prima dalam bermain utuh selama 30 menit.
Karena itu juga untuk melatihnya, saya mencoba untuk perform sebanyak mungkin, saya pribadi berlatih perform dengan minimal 2 pieces tiap ada kesempatan home concert dan saya mengusahakan selalu take a risk dengan menampilkan sesuatu yang belum pernah saya mainkan.
Di beberapa kali homeconcert dan mini recital yang saya adakan sendiri saya juga menampilkan beberapa repertoar ujian ARSM yang sama kombinasikan repertoar grade advance ABRSM lainnya.
Untuk saat ini dengan teknologi dan internet saya berlatih perform dengan cara live instagram dan YouTube, walaupun feel dan pengalaman yang dirasakan sedikit berbeda ketika perform langsung dengan penonton. Ini juga yang saya lakukan beberapa kali lebih melalui akun youtube saya dan kursusan saya.
Dari sini pengalaman untuk berhasil mendapatkan gelar diploma musik merupakan sebuah proses yang menyenangkan, jika kamu merasa belum yakin berhasil sangat-sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan guru kamu
Salam
Harwindho
Instagram : @windhojong
Youtube : @windhojong
Les Gitar, Offline (Jogja) dan online, disini
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus