Langsung ke konten utama

Postingan

Matinya Record Label dan Bisnis Musik

Tahun 90-an adalah masa-masa ajaib dunia musik setidaknya buat saya. Tidak hanya musik-musik pada jaman itu, namun juga masih keberadaan kaset. Betul dijaman itu saya masih ke toko musik untuk membeli album dari band yang saya suka. Buat saya pribadi yang suka dengan musik tahun 90-an dikarenakan masa itu adalah masa remaja saya. Pada saat itu untuk mendengarkan lagu, saya harus membeli album band atau singer yang saya suka. Diluar dari itu saya harus mendengarkannya di radio. Sangat berbeda dengan jaman sekarang yang hampir semua orang bisa menikmati musik hanya dengan smartphone mereka. Mereka bisa memilih lagu yang ingin mereka dengar ataupun bisa juga streaming radio (online) yang hanya ingin mendengarkan jenis musk tertentu saja yang sesuai dengan musik yang mereka sukai. Kembali ke jaman dahulu ketika musik bisnis sangat berbeda dengan saat ini. Ada beberapa bisnis musik yang belum mati hingga saat ini salah satunya adalah live music. Bisnis musik yang lain yaitu menjual album, s

Kapan Seseorang Disebut Bisa Bermain Gitar?

Ketika saya menemui murid baru yang ingin belajar gitar, biasanya saya akan menanyakan ke mereka, "mau belajar gitar sampai kapan?", jawabannya sederhanya adalah sampai bisa. Hanya saja bisa bermain gitar ini cangkupannya cukup luas. Maka dari itu di kursusan umumnya kesulitan dalam belajar dibagi dalam beberapa grade. Begitu juga di Universitas materi yang dibagi-bagi dalam tiap semesternya. Belajar gitar adalah sebuah perjalanan yang sangat penjang. Bukan berarti tiada akhir, namun kembali lagi kenapa kamu belajar gitar. Apa yang ingin dicapai secara spesifik. Apakah bisa bermain irigan, bermain melody, bermain permainan tunggal? Atau ada keinginan lainnya? Ada yang beberapa murid online yang belajar gitar kepada saya karena sebelumnya hanya bisa bermain gitar yang sekedar bisa-bisaan. Dan itu tidak cukup buat mereka. Mereka merasa tidak mau main gitar hanya sekedar meniru saja, mereka menginginkan lebih dari itu. Misal saja mereka ingin bisa mencari lagu sendiri tanpa bant

Bagaimana Bermain Gitar Bisa Membantu Kamu Dalam Bisnismu

Banyak dari kita yang suka mendengarkan musik, apalagi di era digital seperti saat ini, orang dengan mudah mendengarkan musik hanya dengan smartphone melalui aplikasi spotify ataupun youtube music. Namun tidak semua orang untuk berpikiran bermain musik, bermain instrumen seperti gitar. Gitar sendiri adalah satu instrumen musik yang sangat populer di dunia. Gitar merupakah instrumen yang bisa dibawa dengan cukup mudah, dan bisa dimainkan di mana saja. Gitar juga instrumen yang bisa dimainkan dengan lembut ataupun keras. Buat kamu yang pelaku bisnis kadang belajar gitar sudah tidak mungkin. Merasa tidak banyak waktu, atau merasa sudah terlalu tua, jadi bisa bermain gitar dirasa mustahil. Padahal bermain instrumen musik bisa membawa banyak manfaat, terutama manfaat pada kesehatan mental. Pelaku bisnis diharuskan untuk menangani berbagai macam pekerjaam. Pelaku bisnis memiliki tantangan yang berbeda diawal-awal bisnis dibandingkan dengan bisnis yang sudah berjalan puluhan tahun, hal ini me

Kenapa Gitar Yang Berbeda Membutuhkan Adapatasi Teknik Yang Berbeda-beda

Walaupun bermain gitar itu adalah menekan senar dan memetiknya, taukah kamu sebenarnya menggunakan gitar yang berbeda secara tidak langsung menggunakan teknik yang sedikit berbeda juga. Teknik yang berbeda? Apa yang membuat berbeda? Yang pertama yang dapat mempengaruhi adalah profile neck dan ukuran atau lebar fretboard gitar itu sendiri. Dengan ukuran yang berbeda otomatis cari kita menekan senar gitar otomatis sedikit berbeda.  Diawal-awal saya belajar gitar, saya terbiasa menggunakan gitar akustik dan gitar klasik. Kedua gitar ini secara tidak langsung menggunakan teknik yang sedikit banyak berbeda. Dimana gitar klasik saya lebih sering menggunakan teknik fingerpicking dibanding picking yang saya gunakan pada gitar akustik. Penggunaan kedua teknik yang berbeda ini juga dikarenakan saya memainkan jenis repertoar yang sangat berbeda di kedua instrumen tersebut. Gitar klasik sering saya mainkan untuk musik klasik dan sesekali tipe lagu-lagu yang bernuansa bossa. Sedangkan gitar akustik

Perlukah Mengendurkan Senar Gitar Jika Tidak Terpakai

Satu hal yang lumayan sering ditanyakan oleh beberapa murid saya adalah perlukah kita untuk mengendurkan senar gitar ketika gitar tersebut tidak kita gunakan? Saya pengajar gitar, saya memiliki beberapa gitar dirumah, ada gitar klasik, akustik dan elektrik yang saya memang saya butuhkan untuk mengajar, dan dari semua gitar yang saya miliki saya tidak pernah mengendurkan senar untuk gitar-gitar saya yang tidak terpakai.  Hanya saja gitar yang tidak terpakai bukan berarti tidak dipakai sama sekali. Artinya gitar tersebut tidak terpakai dalam waktu yang lama sekali (bulanan atau bahkan tahunan). Saya lumayan sering menemui kondisi gitar-gitar di toko gitar dengan posisi yang lebih kendur dan tidak terstem. Jadi, apakah perlu kita mengendurkan senar jika memang lama tidak digunakan? Beberapa toko gitar memang tidak mentune gitar dan  membiarkan kondisi senar apa adanya, namun ada juga yang men-tune dan mengendurkan sebagian gitar yang dijual. Sebenarnya sebelum gitar tersebut keluar dari p

Alasan Kenapa Anda Harus Belajar Gitar Sekarang (Walaupun Anda Sudah Tua)

Usia menjadi alasan kenapa banyak dari kita tidak belajar musik lebih khususnya gitar. Kenapa Gitar? Baca terus ya...  Tanpa mengurangi rasa hormat pada instrumen lain, selain saya sendiri sebagai gitaris dan pengajar gitar, saya pernah mencoba beberapa alat musik seperti bass, drum, biola dan piano. Setelah saya mencoba instrumen-intrumen tadi yang ternyata memang saya masih lebih memilih gitar menjadi instrumen utama saya. Gitar adalah salah satu alat musik paling populer di dunia, khususnya di Indonesia cukup mudah untuk membeli gitar. Gitar bermerek ternama seperti yamaha sudah mudah didapat dan mereka menyediakan juga gitar untuk pemula dengan harga terjangkau. Belum lagi dengan e-commerce, membeli gitar bisa melalui handphone.  Gitar adalah instrumen yang mudah dibawa, sehingga instrumen ini cukup praktis. Ketika dimainkan juga bisa dimainkan dengan cukup tenang dan bisa dimainkan cukup keras. Di lain itu dengan gitar kita bisa memainkan harmoni, baik dengan bentuk hanya sekedar

Bagaimana Mengklasifikasi Gitar Standar Menurut Kebutuhan

Seperti yang kita tahu bahwa gitar yang ada dipasaran itu banyak sekali. Dengan variasi harga dan merk. Gitar-gitar tersebut dibuat untuk mengakomodir kebutuhan yang ada dipasaran. Kebutuhan orang akan gitar standar akan berbeda-beda. Saya sering melihat "pengamen" jalanan di perkotaan kota Melbourne dimana mereka banyak menggunakan gitar-gitar seperti Fender, Taylor, dimana gitar-gitar tersebut jarang digunakan oleh pengamen-pengamen di Indonesia yang secara harga tentu bukanlah barang yang murah. Untuk di Indonesia sendiri musisi yang bermain di cafe-cafe tidak semuanya menggunakan gitar Fender yang secara harga memang lebih mahal dari gitar merk Cort atau Squire. Artinya secara tidak langsung kebutuhannya berbeda-beda. Termasuk buat kita yang sedang belajar gitar, apakah harus menggunakan merek tertentu di harga tertentu? Mari kita bahas Akan kita bagi beberapa berdasar kebutuhan. Dimana jika kamu pertama kali belajar gitar maka standar gitar untuk kamu miliki tentu tidak