Ada seorang anak bernama Rudi, si Rudi les gitar privat dengan seorang pengajar. Selama les gitar si rudi banyak diajarkan akord-akord gitar, diajarkan banyak lagu. Lalu jadi lah si Rudi seorang gitaris, dia bisa memainkan banyak lagu.
Setelah beberapa waktu si Rudi bertemu dengan seorang gitaris lain, mereka saling berkomentar dan bertanya, kebetulan gitaris lain ini menanyakan tentang lagu yang dimainkan si Rudi, "kamu main lagu nya di mayor atau minor? Oiya trus improvisasinya ke minor?atau mayor?", dan...si Rudi hanya cengengesan karena gak tau, haha
Baiklah, hal itu banyak terjadi dilingkungan kita, pada suatu waktu saya bertemu seorang anak muda (kuliah), dia memainkan akord-akord yang orang bilang "miring", lalu teman saya yang kebetulan disebelah saya sedang menanyakan tentang akord lagu "something" nya George Harrison, saya beri tahu akordnya, kebetulan ada akord yang dia tidak tau, karena saya tidak memegang gitar saat itu, saya menunjuk anak muda tadi, "seperti mas nya ini lho akordnya", pada saat itu akord yang ditanyakan akord D9.
Well lucunya, anak muda itu juga domblong, alias juga gak ngerti akordnya yang jelas-jelas barusan dia tadi memainkannya. Nah, ternyata si anak muda ini juga kurang dasar yang kuat teori musiknya.
Di sekolah, ataupun di lembaga pendidikan kita diajarkan secara instan, setidaknya itu pendapat saya, jika tidak setuju ya gak kenapa. Siapa sih yang gak ingin semuanya cepat dan instan? Tapi maaf-maaf kalau mau belajar musik, ataupun belajar gitar ya jangan instan.
Mau belajar lagu, tapi gak belajar nada, aneh kan itu. Ibarat disuruh baca cerita didepan kelas, tapi ceritanya dihafal dari cerita yang diberikan teman atau gurunya, bukannya membacanya. sama aja buta huruf, atau belajar gitar kok buta nada.
Jadi, ya baiknya belajar donk tangga nada. Tangga nada itu apa tho? do re mi fa sol la ti do itu lho, masa gak tau sii. Tapi bosen mas belajar tangga nada? hahaha......bayi yang belajar lari aja pake acara jatuh, kebentur tembok kesandung sandung lah. Masa kalah sama bayi.
Sebenarnya esensinya belajar tangga nada itu banyak sekali. Kenapa tangga nada mayor? Tangga nada mayor adalah dasarnya, ibarat sekolah ada TK dan SD nya, mau jadi profesor ya lulus SD dulu.
Selain untuk latihan fingering, latihan tangga nada adalah pengenalan nada buat telinga kamu (aural), mengenal nada-nada naik dan turun, interval nada. dan perkembangannya adalah pembentukan akord. Jadi bukannya belajar akord tapi gak paham nadanya, belajar nadanya dulu baru bentuk akordnya, karena akord sendiri banyak sekali bentuknya, bahkan untuk akord C mayor saja bentuknya bisa lebih dari 5.
Lalu, dengan menguasai tangga nada mayor kamu bisa mengembangkan ke tangga nada minor, pentatonik, blues, modes, pengembangan akord alterasi, berimprovisasi, mengaransemen, banyak kan....
Ada teman saya, kebetulan dia main kerumah karena ada urusan, dan tau kalau saya adalah pengajar gitar. Dia tanya, "mas, kalo akord nya G7 itu, berarti main melodynya di mixolydian ya?", saya ya cuma senyum-senyum aja, kalo saya jelasnya main di tangga nada C Mayor aja nanti dia bingung, jadi saya jawab aja "tembak aja nada 7 nya", lalu dia pulang dengan kepala penuh tanda tanya, hahaha
well, saya gak akan menjelaskan modes scales disini, tapi kalau kamu benar-benar niat ingin belajar gitar ya jangan bosen-bosen belajar tangga nada mayor, itu sebagai pegangan kamu. Tapi kalau kamu ingin tau lebih jelas bisa les gitar, kursus gitar di lembaga maupun privat kerumah, atau kalau kamu di jogja juga bisa sama saya, kalaupun di luar kota, saya juga bisa bantu dengan belajar gitar secara online.
Cheers dan selamat belajar gitar
Setelah beberapa waktu si Rudi bertemu dengan seorang gitaris lain, mereka saling berkomentar dan bertanya, kebetulan gitaris lain ini menanyakan tentang lagu yang dimainkan si Rudi, "kamu main lagu nya di mayor atau minor? Oiya trus improvisasinya ke minor?atau mayor?", dan...si Rudi hanya cengengesan karena gak tau, haha
Baiklah, hal itu banyak terjadi dilingkungan kita, pada suatu waktu saya bertemu seorang anak muda (kuliah), dia memainkan akord-akord yang orang bilang "miring", lalu teman saya yang kebetulan disebelah saya sedang menanyakan tentang akord lagu "something" nya George Harrison, saya beri tahu akordnya, kebetulan ada akord yang dia tidak tau, karena saya tidak memegang gitar saat itu, saya menunjuk anak muda tadi, "seperti mas nya ini lho akordnya", pada saat itu akord yang ditanyakan akord D9.
Well lucunya, anak muda itu juga domblong, alias juga gak ngerti akordnya yang jelas-jelas barusan dia tadi memainkannya. Nah, ternyata si anak muda ini juga kurang dasar yang kuat teori musiknya.
Di sekolah, ataupun di lembaga pendidikan kita diajarkan secara instan, setidaknya itu pendapat saya, jika tidak setuju ya gak kenapa. Siapa sih yang gak ingin semuanya cepat dan instan? Tapi maaf-maaf kalau mau belajar musik, ataupun belajar gitar ya jangan instan.
Mau belajar lagu, tapi gak belajar nada, aneh kan itu. Ibarat disuruh baca cerita didepan kelas, tapi ceritanya dihafal dari cerita yang diberikan teman atau gurunya, bukannya membacanya. sama aja buta huruf, atau belajar gitar kok buta nada.
Jadi, ya baiknya belajar donk tangga nada. Tangga nada itu apa tho? do re mi fa sol la ti do itu lho, masa gak tau sii. Tapi bosen mas belajar tangga nada? hahaha......bayi yang belajar lari aja pake acara jatuh, kebentur tembok kesandung sandung lah. Masa kalah sama bayi.
Sebenarnya esensinya belajar tangga nada itu banyak sekali. Kenapa tangga nada mayor? Tangga nada mayor adalah dasarnya, ibarat sekolah ada TK dan SD nya, mau jadi profesor ya lulus SD dulu.
Selain untuk latihan fingering, latihan tangga nada adalah pengenalan nada buat telinga kamu (aural), mengenal nada-nada naik dan turun, interval nada. dan perkembangannya adalah pembentukan akord. Jadi bukannya belajar akord tapi gak paham nadanya, belajar nadanya dulu baru bentuk akordnya, karena akord sendiri banyak sekali bentuknya, bahkan untuk akord C mayor saja bentuknya bisa lebih dari 5.
Lalu, dengan menguasai tangga nada mayor kamu bisa mengembangkan ke tangga nada minor, pentatonik, blues, modes, pengembangan akord alterasi, berimprovisasi, mengaransemen, banyak kan....
Ada teman saya, kebetulan dia main kerumah karena ada urusan, dan tau kalau saya adalah pengajar gitar. Dia tanya, "mas, kalo akord nya G7 itu, berarti main melodynya di mixolydian ya?", saya ya cuma senyum-senyum aja, kalo saya jelasnya main di tangga nada C Mayor aja nanti dia bingung, jadi saya jawab aja "tembak aja nada 7 nya", lalu dia pulang dengan kepala penuh tanda tanya, hahaha
well, saya gak akan menjelaskan modes scales disini, tapi kalau kamu benar-benar niat ingin belajar gitar ya jangan bosen-bosen belajar tangga nada mayor, itu sebagai pegangan kamu. Tapi kalau kamu ingin tau lebih jelas bisa les gitar, kursus gitar di lembaga maupun privat kerumah, atau kalau kamu di jogja juga bisa sama saya, kalaupun di luar kota, saya juga bisa bantu dengan belajar gitar secara online.
Cheers dan selamat belajar gitar
mantap gan postinganny sangat bermanfaat sekali bagi saya yang awan terhadap tangga nada maksih banyak ya atas share nya..
BalasHapus