Langsung ke konten utama

Alasan Kenapa Kamu Harus Meningkatkan Kemampuan Sight Reading

Apa itu sight reading? Sederhananya adalah kemampuan membaca music. Jika kamu pemain gitar dengan jenis musik pop, rock, blues, jazz maka sight reading bisa dikaitkan dengan kemampuan membaca akord.

Mungkin terdengar sepele. Namun dari pengalaman saya mengajar yang sudah lebih dari 10 tahun, murid-murid saya mulai kesulitan membaca akord seperti akord mayor 7, minor 7, 7 belum lagi akord balikan.

Hal ini menjadi penghambat, akord-akord 7 padahal hanya sebagian kecil dari akord-akord yang dimainkan dimusik. Karena masih ada akord-akord lain seperti sus, add, dim, 9, 11 dan lain-lain.

Walaupun tidak semua musik menggunakan akord-akord tersebut, tapi saya yakini penguasaan akord adalah sesuatu yang sama pentingnya dengan penguasaan nada. Karena harmoni baru tentu membuka wawasan yang lebih luas yang memperkaya musik itu sendiri.

Di kasus lain seperti permainan gitar klasik. Sight reading biasa dikaitkan dengan kemampuan membaca not balok. Hal ini menjadi standar tersendiri dalam penguasaan musik klasik itu sendiri. 

Seperti ketika siswa ujian ABRSM (Royal Inggris) yang memang mengujikan kemampuan sight reading. Bahkan untuk derajat sarjana hingga S2 juga diujikan.

Ini tidak lain karena lagu-lagu di musik klasik itu sendiri lebih jelas dituangkan dalam not balok. Artinya semakin tinggi kemampuan sight reading maka semakin mudah sebagai seorang gitaris untuk memainkan repertoar baru, tidak sekedar memainkan tapi juga mendalami hingga masuk kedalam jiwa lagu tersebut.


Harwindho
Pengajar Gitar, Klasik, Akustik, Elektrik
ABRSM grade 8

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Lick, Riff, Pattern?

Belajar musik sebenarnya mirip dengan bahasa Indonesia. Prinsip tentang pengenalan lick, riff dan pattern . Jika dalam bahasa Indonesia, Inggris atau bahasa apapun kita mengenal adanya huruf, begitu juga dengan musik, kita mengenal nada. Dari nada-nada yang tersusun ini bisa membentuk sesuatu yang dinamakan lick , riff dan pattern . Namun ketiganya berbeda. Dari identifikasi ketiganya dapat berfungsi dalam pengembangan permainan solo, melody, hingga pencipataan lagu. Pattern disebut juga dengan motif, jika didalam bahasa Indonesia/Inggris sebuah huruf yang terangkai bisa menjadi sebuah kata. Contoh kata "aku", sedangkan di musik, 2 atau 3 nada saja bisa menjadi sebuah motif atau pattern , semisal, do - mi - sol,  re - mi - do, atau mi - fa - sol - do. Ibarat kalimat pada bahasa Indonesia/Inggris, riff adalah kalimat di lagu, penggabungan dari 2 motif ( pattern ) atau lebih, biasanya riff terbentuk dari 1 hingga dua bar. Penciptaan riff ini sendiri biasanya penge

Membedakan Teknik Apoyando dan Tirando

2 teknik dasar pada permainan gitar klasik adalah apoyando dan tirando. Dua teknik ini menjadi acuan yang biasanya di latih pada berbagai scale. Namun ada beberapa hal yang saya cermati dari dua teknik ini. Pada sebuah piece kebanyakan para gitaris lebih banyak menggunakan teknik tirando dikarenakan notes yang di mainkan dalam satu ketukan lebih dari dua nada. Tapi sebelum lebih jauh, saya akan menggambarkan secara sederhana yang membedakan dua teknik ini. Apoyando disebut juga rest stroke . Artinya ketika jari tangan kanan memetik senar, misal dengan jari i (telunjuk) maka jari setelah memetik senar akan menempel pada senar di atasnya (beristirahat/ rest ). Contoh, ketika jari memetik senar 1, setelah memetik jari akan beristirahat di senar 2. Jika senar 2 dipetik maka setelah memetik, jari akan beristirahat di senar 3, begitu seterusnya. Teknik ini banyak di gunakan pada single note , atau berfungsi memberikan accent atau tekanan untuk melodi tertentu. Lain hal dengan tekni

Teori Penting Yang Harus Dikuasai Gitaris

Sebelumnya harus dibedakan antara teori dan teknik. Dari pengalaman saya, teori berjalan beriringan dengan prakteknya. Dimana teknik dan lagu adalah bagian dari praktek. Walaupun banyak gitaris yang tidak menguasai teori, tapi penguasaan teori ini penting untuk mengembangkan teknik. Banyak siswa-siswa saya yang belajar gitar dengan saya bisa dibilang sudah bisa bermain gitar, tidak hanya iringan bahkan juga bermain melodi. Tapi pada akhirnya mereka juga ingin tahu tentang teori. Ini di karenakan dengan teori musik, seorang musisi atau gitaris pada khususnya bisa membuka wawasan baru yang lebih luas. Untuk itu ada banyak teori yang bisa digunakan untuk mengembangkan permainan gitar, tapi saya akan jelaskan yang dasar saja. Yang pertama tentu adalah jarak nada (interval), contoh yang membedakan nada C dan D adalah jarak nada, hal ini juga berkenaan juga dengan kres/Sharp dan mol/flat. Selanjutnya adalah konstruksi tangga nada. Karena tangga nada itu banyak, biasanya dimulai d