Langsung ke konten utama

Jangan Belajar Gitar Kalau Kamu...


Mungkin dari kamu banyak yang berkeinginan untuk bisa bermain gitar. Kayanya bisa main gitar itu seru ya? Instrumennya mudah dibawa-bawa. Belajarnya gampang, tinggal nonton tutorial YouTube trus bisa.

Namun dibawah ini saya akan jabarkan hal-hal yang membuat anda mengurungkan niat anda untuk belajar gitar.  

Yang pertama, belajar gitar membutuhkan proses. Banyak diluar sana yang "menjanjikan" belajar gitar hanya hitungan jam atau hari atau beberapa minggu saja. 

Secepat atau selambat apapun kamu berlatih bermain gitar tetap akan ada yang namanya proses. 
Dari pengalaman saya mengajar ratusan siswa, tidak ada satupun siswa yang hanya dalam satu kali percobaan sudah bisa. Kalaupun dalam satu kesempatan bisa itu kita namakan dengan kebetulan. Sering kali percobaan berikutnya tidak lebih baik dari sebelumnya. Maka proses dari latihan gitar itu sendiri butuh pengulangan. 

Yang kedua, tidak sabaran. Hal ini berhubungan dengan yang pertama karena belajar gitar itu pastinya butuh proses dan urutan yang baik. 

Sering kali orang belajar satu teknik, dia merasa sudah bisa atau sudah merasa cukup, sedangkan yang terjadi adalah dia tidak sadar bahwa dia tidak sabaran. Dia langsung lompat ke materi lain atau materi yang lebih berat (tanpa dia mengetahui). 

Belajar gitar yang terbaik tentunya yg belajar secara berurutan, dikarenakan materi yang satu dan yang lainnya akan berhubungan. Tidak menguasai teknik dasar secara menyeluruh membuat orang yang belajar gitar kelebihan informasi, dan akan merasa kesulitan makin banyak. 

Yang ketiga adalah gampang menyerah. Dua faktor sebelumnya yaitu proses dan kesabaran akan menentukan apakah kamu gampang menyerah atau tidak.  Belajar gitar membutuhkan kemampuan pemahaman dan kemampuan motorik yang seimbang. 

Namun sering kali belajar gitar disepelekan, ketika kita banyak melihat orang yang bisa bermian gitar tanpa melihat banyak juga orang-orang yang tidak bisa bermain gitar atau struggle dalam proses belajar gitar.

Perlu diingat ketika belajar gitar mudah itu tentu saja kita sudah tau kendala yang akan dihadapi baik secara pemahaman dan motorik (penjarian), hal-hal kecil tersebut juga yang membuat seorang guru gitar yang mengetahui kendala tiap siswa sehingga bisa mengeliminasi kendala-kendala dalam proses belajar gitar, seperti kursus gitar online yang saya buat, bisa klik disini . 

Dari berbagai kendala-kendala murid-murid saya yang pernah belajar gitar dengan saya, saya meramu dan mendapatkan sistem belajar gitar yang terstruktur yang mudah dipahami dan pastinya terbukti ampuh membuat siswa-siswa yang belajar dari nol bisa bermain gitar.

cek kursus gitar onlinenya disini


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Lick, Riff, Pattern?

Belajar musik sebenarnya mirip dengan bahasa Indonesia. Prinsip tentang pengenalan lick, riff dan pattern . Jika dalam bahasa Indonesia, Inggris atau bahasa apapun kita mengenal adanya huruf, begitu juga dengan musik, kita mengenal nada. Dari nada-nada yang tersusun ini bisa membentuk sesuatu yang dinamakan lick , riff dan pattern . Namun ketiganya berbeda. Dari identifikasi ketiganya dapat berfungsi dalam pengembangan permainan solo, melody, hingga pencipataan lagu. Pattern disebut juga dengan motif, jika didalam bahasa Indonesia/Inggris sebuah huruf yang terangkai bisa menjadi sebuah kata. Contoh kata "aku", sedangkan di musik, 2 atau 3 nada saja bisa menjadi sebuah motif atau pattern , semisal, do - mi - sol,  re - mi - do, atau mi - fa - sol - do. Ibarat kalimat pada bahasa Indonesia/Inggris, riff adalah kalimat di lagu, penggabungan dari 2 motif ( pattern ) atau lebih, biasanya riff terbentuk dari 1 hingga dua bar. Penciptaan riff ini sendiri biasanya penge

Membedakan Teknik Apoyando dan Tirando

2 teknik dasar pada permainan gitar klasik adalah apoyando dan tirando. Dua teknik ini menjadi acuan yang biasanya di latih pada berbagai scale. Namun ada beberapa hal yang saya cermati dari dua teknik ini. Pada sebuah piece kebanyakan para gitaris lebih banyak menggunakan teknik tirando dikarenakan notes yang di mainkan dalam satu ketukan lebih dari dua nada. Tapi sebelum lebih jauh, saya akan menggambarkan secara sederhana yang membedakan dua teknik ini. Apoyando disebut juga rest stroke . Artinya ketika jari tangan kanan memetik senar, misal dengan jari i (telunjuk) maka jari setelah memetik senar akan menempel pada senar di atasnya (beristirahat/ rest ). Contoh, ketika jari memetik senar 1, setelah memetik jari akan beristirahat di senar 2. Jika senar 2 dipetik maka setelah memetik, jari akan beristirahat di senar 3, begitu seterusnya. Teknik ini banyak di gunakan pada single note , atau berfungsi memberikan accent atau tekanan untuk melodi tertentu. Lain hal dengan tekni

Teori Penting Yang Harus Dikuasai Gitaris

Sebelumnya harus dibedakan antara teori dan teknik. Dari pengalaman saya, teori berjalan beriringan dengan prakteknya. Dimana teknik dan lagu adalah bagian dari praktek. Walaupun banyak gitaris yang tidak menguasai teori, tapi penguasaan teori ini penting untuk mengembangkan teknik. Banyak siswa-siswa saya yang belajar gitar dengan saya bisa dibilang sudah bisa bermain gitar, tidak hanya iringan bahkan juga bermain melodi. Tapi pada akhirnya mereka juga ingin tahu tentang teori. Ini di karenakan dengan teori musik, seorang musisi atau gitaris pada khususnya bisa membuka wawasan baru yang lebih luas. Untuk itu ada banyak teori yang bisa digunakan untuk mengembangkan permainan gitar, tapi saya akan jelaskan yang dasar saja. Yang pertama tentu adalah jarak nada (interval), contoh yang membedakan nada C dan D adalah jarak nada, hal ini juga berkenaan juga dengan kres/Sharp dan mol/flat. Selanjutnya adalah konstruksi tangga nada. Karena tangga nada itu banyak, biasanya dimulai d