Langsung ke konten utama

Belajar Tangga Nada di Gitar Dengan Otak Kanan

Kalau kamu sekarang sedang belajar gitar, terutama tentang tangga nada (scales), trus kok merasa bingung. Susah menghafalnya, sudah berkali-kali tapi tidak bisa juga.

Wajar, namun ada kalanya ketika kamu sedang mempelajari tangga nada atau scales tadi, maka ada caranya juga. Ibarat seorang pemain bola yang ingin mencetak gol, tapi asal tendang saja, tidak menggunakan teknik dan diarahkan. Yang paling mudah menghafal jari. Namun ada juga yang menghafal dengan teorinya, ada juga yang menghafal dengan suara (listening).

Lalu bagaimana menghafal dengan otak kanan? Ini juga sebuah metode, dan metode ini yang sebenarnya secara tidak langsung terpakai dan dipakai. Buku-buku mengenai teori tentang bagaimana memainkan tangga nada tersebut hanya sebagai pegangan dan catatan. Namun yang perlu digaris bawahi adalah cara memainkannya, jarinya harus bagaimana, posisinya yang baik dan benar bagaimana. Disini otak kanan mulai digerakkan.

Sudah banyak yang tau jika kita berlatih, bermain, belajar musik, atau belajar gitar baik itu secara sendiri, ataupun privat dengan guru sebenarnya itu juga melatih otak kanan kita, Semakin sering kita gunakan ya makin tajam. Dan pada awalnya yang belum terbiasa maka akan kesusahan.

Tapi kalau kamu belajar musik, atau belajar gitar maka hal ini wajib dilatih. Untuk membedakan cara kerja otak kanan dan kiri adalah seperti contoh ini, misal ada sebuah angka 911 321. Metode menghafal otak kiri adalah, menghafal angka demi angka berdasar urutan yang benar. Sedangkan metode otak kanan yaitu menghafal bentuknya.

Hafalkan bentuknya, bukan angkanya (saja), misal 911 itu yang teringat dari kita adalah ambulan, sedangkan 321 ready steady n go dalam perlombaan. Bentuknya yang dihafalnya.

Begitu juga dengan menghafal tangga nada, saya membiasakan untuk menghafal bentuk tangga nada yang ada pada fretboard gitar. Karena jika saya menghafal jarinya saja, kadang bisa terbalik-balik dengan tangga nada yang lain.

Tapi itukan susah? iya sih, lalu bagaimana caranya? Cara yang paling sederhana adalah dengan menulisnya kembali. Malas mas kalo disuruh nulis!! haha. Padahal dengan menulis, otot dan otak kita otomatis merekam tanpa kita sadari. Menulis, bukan mengetik, hasilnya berbeda. Contoh latihan:

Kamu bisa buat diagram sesuai dengan fretboard, gambarkan tangga nada mayor sesuai dengan jarinya, lalu baca dan mainkan. ulang terus metode ini, otomatis kamu akan menghafal bentuk (gambar). Gambar tangga nada inilah yang kamu pakai nantinya.

Bagaimana kamu menggambarkan sebuah gunung? bagaimana kamu menggambarkan sebuah wanita? bagaimana kamu menggambarkan sebuah gitar? bagaimana kamu menggabarkan tangga nada mayor di fretboard? bagaimana kamu menggambarkan sebuah akord C Mayor?

Gambarkan (dalam pikiran), dan latihan gitarmu akan terasa lebih mudah

Komentar

  1. THANKS DHO!!!! (hendra 1G,2I,IPA6 MOEHI)

    BalasHapus
  2. hoi dra, wah pa khabar, lama ta bersua

    BalasHapus
  3. cara menghubungkan petern2 scale itu yang susah pak.
    soalnya kita hanya ingat satu bentuk saja.
    misalnya nih kita sudah hafalin 5 patern pentatonic scale, tapi menghubungkannya itu yang susah.
    kita hanya bisa main di 1 patern saja.
    saya ingin bisa menarikan jari ini dari ujung fret sampe ke ujung fret.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Yang Mengakibatkan Kemampuan Bermusik Mandeg Bahkan Turun

Pernah mikir gak sih? Udah belajar gitar lama, tapi kaya gitu-gitu aja! Terus nonton permainan gitaris lain di Youtube atau Instagram, lalu beropini wah mereka itu berbakat sekali ya, dan lain-lainnya. Ujung-ujungnya (ekstremnya) merasa gak guna latihan yang dilakuin selama ini hingga berhenti main gitar. Apa sih yang sebenernya terjadi? Kita mulai dengan membandingkan dengan apa yang kita lihat. Padahal apa yang kita lihat belum tentu sebuah kebenaran. Misal kamu sedang nonton postingan orang lain yang main gitarnya keren banget di Instagram ataupun di youtube. Pastinya yang tidak terlihat dalam video itu adalah berapa lama proses dia dalam menguasai permainan gitar tersebut dan berapa kali dia harus "take" video" tersebut.  Yah walaupun take video yang hanya berdurasi semenit itu belum tentu benar-benar semenit. Bisa jadi memang semenit tapi bisa juga dia baru puas pada hasil videonya setelah puluhan take . Hal membandingkan tadi bisa jadi seperti penyakit yang tidak ...

Seberapa Besar Pengaruh Bentuk dan Ukuran Jari Dalam Bermain Gitar?

Jari saya terlalu besar mas! Jari saya terlalu kecil mas! Jari saya kurang Panjang mas! Di atas adalah sebagian "keluhan" murid-murid saya yang sedang belajar gitar dengan baik yang langsung datang ke studio ataupun yang sedang mengambil kelas gitar online. Dari pengalaman mengajar saya yang sudah lebih dari 10 tahun lebih dan menemui berbagai macam siswa dari usia 6 tahun hingga 60 tahun saya bisa menjawab singkat pertanyaan diatas yaitu seberapa besar pengaruh bentuk ukuran jari ketika belajar gitar adalah BESAR pengaruhnya. Tapi…. Tentu berpengaruh tapi tetap bisa bermain gitar, dan dalam prosesnya tentu akan ada kendala. Apa maksud dari bentuk dan ukuran? Selain Panjang dan pendeknya jari, gemuk kurusnya jari tidak bisa dipungkiri bentuk kuku dan posisinya pada jari juga berpengaruh. Akan saya jelaskan kenapa hal ini berpengaruh. Posisi terbaik menekan senar adalah dekat dengan besi fret dan posisi jari yang tegak terhadap fretboard. Posisi tegak berarti ketika jari menek...

Apa itu Lick, Riff, Pattern?

Belajar musik sebenarnya mirip dengan bahasa Indonesia. Prinsip tentang pengenalan lick, riff dan pattern . Jika dalam bahasa Indonesia, Inggris atau bahasa apapun kita mengenal adanya huruf, begitu juga dengan musik, kita mengenal nada. Dari nada-nada yang tersusun ini bisa membentuk sesuatu yang dinamakan lick , riff dan pattern . Namun ketiganya berbeda. Dari identifikasi ketiganya dapat berfungsi dalam pengembangan permainan solo, melody, hingga pencipataan lagu. Pattern disebut juga dengan motif, jika didalam bahasa Indonesia/Inggris sebuah huruf yang terangkai bisa menjadi sebuah kata. Contoh kata "aku", sedangkan di musik, 2 atau 3 nada saja bisa menjadi sebuah motif atau pattern , semisal, do - mi - sol,  re - mi - do, atau mi - fa - sol - do. Ibarat kalimat pada bahasa Indonesia/Inggris, riff adalah kalimat di lagu, penggabungan dari 2 motif ( pattern ) atau lebih, biasanya riff terbentuk dari 1 hingga dua bar. Penciptaan riff ini sendiri biasanya penge...