Bermain iringan atau genjrengan di gitar tentu pasti seru, namun ada kalanya kita suka kelupaan akord yang akan kita mainkan. Kamu pernah seperti ini? saya pastinya pernah mengalaminya, begitu juga dengan murid-murid saya yang sedang belajar gitar dengan saya.
Apakah kamu tau akord gitar itu jumlahnya ratusan? kita ambil contoh saja, ada 12 not di musik, artinya 12 not ini bisa menjadi 12 akord mayor dan 12 akord minor, itu saja jumlahnya sudah 24 akord. 24 akord ini bisa dibilang masih basic banget.
Jika kamu belajar gitar lebih jauh lagi tentu saja kamu akan menemukan bentuk-bentuk akord yang lain, misal kaya seventh chord, augmented atau diminished, belum lafi ditambah akord-akord tersebut tadi bisa dimainkan lebih dari satu posisi dengan bentuk form yang berbeda beda. Dan juga kemungkinan lain akord-akord tadi dimainkan secara balikan atau istilah lainnya adalah inversion chords.
Jadi sudah kebayangkan banyaknya akord itu sebanyak apa. Pertanyaan sederhanannya adalah, apakah kita harus menghafal semuanya? Untuk bisa menggunakan akord tersebut dengan cepat dan mudah memang metodenya adalah menghafal.
Kita lupa pada akord tertentu umumnya akord tersebut jarang kita gunakan, namun sebenarnya bukan itu saja, ada esensi ketika belajar akord sehingga sering kali lupa untuk dipraktekkan ketika latihan akord.
Agar kita bisa menghafal semua akord, tidaklah cukup dihafal dari bentuk dan penjariannya saja. Memahami nada-nada pada akord menjadi keharusan. Artinya penguasaan nada di fretboard gitar adalah salah satunya.
Pemahaman nada tentu didasari dari teori musik. Jika ini ok,artinya kamu akan dengan mudah mengkonstruksi sebuah akord. Inilah yang akan membuka wawasan kamu untuk bisa memainkan segala jenis akord.
Tips agar tidak mudah lupa akord-akord gitar adalah, dengan menambahkan perbendaharaan akord gitar dengan perlahan.
Maksudnya begini. Sering kali seorang pemula, saking bersemangatnya ingin cepat bisa bermain gitar, dia langsung mencoba memainkan banyak akord dalam satu waktu, misal langsung mencoba 6 akord atau bahkan lebih. Dan langsung coba memainkan lagu terntentu dengan akord tersebut.
Yang terjadi beberapa dari mereka hanya menghafal jari, bukan suaranya bahkan tidak jarang juga tidak menghafal nada dan nama akordnya. Akhirnya inilah yang menghambat dia untuk menambah perbendaharaan akordnya.
Cara terbaik adalah latih pertiga akord, pastikan 3 akord ini dipahami suaranya dan nada-nadanya, lalu hafal bentuk akordnya. Dari 3 akord ini kamu bisa cari lagi dengan tiga akord terlebih dahulu. Setelah ketiga akord ini sudah ok, suara, nada dan penjariannya, maka bisa tambahkan 2 akord baru hingga semua ke 24 akord-akord dasar tadi dikuasai.
Selebihnya barulah memperluas ke akord ekstensi, kenali nada-nadanya dan posisinya di fretboard lalu gunakan cara latian yang sama dengan yang diatas.
Setidaknya metode ini cukup efektif buat saya pribadi dan murid-murid saya yang sedang belajar gitar. Pada akhirnya ketika kamu belajar teori dan konstruksi tiap akord, maka setiap kamu akan menambahkan akord baru di perbendaharaan akord kamu ini akan menjadi jauh lebih mudah.
Semoga bermanfaat.
Ingin belajar lebih dalam cara melatih akord-akord gitar? les gitar online dengan cara yang paling mudah dan murah, klik disini.
Komentar
Posting Komentar